Langsung ke konten utama

just friendship (naskah drama sekolah)



Just friendship
(hanya persahabatan)
Persahabatan adalah sebuah jalinan yang sangat manis dalam kehidupan.Semua dapat tercipta karena persahabatan, tidak ada jalinan yang lebih indah dan abadi dari persahabatan.Hanya persahabatan yang mampu mengubah tangis menjadi tawa dan sedih menjadi bahagia.
            Seperti kebanyakan orang, keempat sahabat ini juga mempunyai cerita persahabatan yang indah.Penuh canda tawa bahagia dan juga kasih.Hingga suatu hari sebuah permasalahan menghampiri mereka.Sebuah kisah kelam bagi salah satu dari mereka.Dan inilah cerita tentang vera, rina, uun dan syua dalam mencoba mencari solusi untuk masalah yang sedang mereka hadapi.
            Sebuah hari yang cukup cerah, vera masuk ke dalam kelas dengan keadaan lesu dan mata yang memerah.Kemudian rina masuk dan menghampirinya.

RINA    : “hay ver..kenapa kamu?sakit ya?”

VERA   :”nggak ada apa apa,aku baik baik aja”(sambil menghela nafas)

            Kemudian syua datang dan menghampiri kedua sahabatnya itu.

SYUA   :”hay..ih pagi pagi kok pada lemes gitu sih..”

RINA    :”siapa yang lemes?aku enggak”

SYUA   :”bukan kamu..tapi yang aku tanyain itu vera..”

RINA    :”iya..nggak tau tu..kalau di tanya cuma geleng geleng aja,tapi matanya merah terus”
            Bell tanda masuk sudah di bunyikan, semua siswa dan siswi duduk di bangku masing masing dan mengikuti pelajaran dengan sungguh sungguh.
Bell pergantian jam pelajaranpun berbunyi.Namun karena guru bidang pelajaran hari ini tidak masuk kelas jadi mereka hanya duduk duduk dan mencatat tugas yang di berikan oleh guru lain sebagai pengganti.
            Tiba tiba vera terjatuh di depan mejanya.Sontak seluruh siswa dan siswi yang berada di dalam kelas tersebut kaget karenanya.

SYUA   :”hah...vera?”(dengan raut wajah kaget)

RINA    :”vera kamu kenapa?”

            Akhirnya syua dan rina membawa vera ke ruang UKS untuk di periksa dan diberikan obat.
***
            Keesokan harinya mereka bersekolah seperti biasanya.Vera sudah sampai di kelas sangat awal.Kemudian uun masuk ke dalam kelas.Karena dia kemarin tidak masuk jadi dia tidak tau bahwa kemarin vera pingsan.

UUN    :”vera manis,sendirian aja,syua sama rina mana?”

VERA   :”belum datang!(dengan nada yang cuek)”

UUN    :”ih!cuek”

            Uun kemudian duduk di bangkunya.Tak lama setelah itu syua dan rina masuk ke dalam kelas sambil berbincang bincang.Saat masuk ke dalam kelas merekapun merasa heran.

SYUA   :”lho kok?hey kamu udah sembuh?kok sekolah sih?kenapa nggak istirahat aja di rumah”

RINA    :”iya..kan kamu masih sakit”

UUN    :”what?sakit apa?parah?kena apa?atau siapa yang jahatin kamu..bilang sama uun,biar uun kasih kultum tu orang.”

            Setelah uun berkata seperti itu tiba tiba vera menangis sambil menundukkan wajahnya ke meja belajar.

SYUA   :”vera kamu kenapa?”

RINA    :”vera kenapa?”

UUN    :”vera jangan nangis dong..uun jadi sedih kalau vera nangis”

            Vera semakin menangis.

SYUA   :”lho?kok makin kenceng sih nangisnya”

RINA    :”gimana ni ?”

SYUA   :”vera udah dong..jangan nangis lagi, kalau ada masalah cerita aja sama kita siapa tau kita bisa bantu”

UUN    :”iya ver..cerita ia sama kita!”

            Vera tetap menangis dengan kencang.

SYUA   :”gimana ni..?dia kok nangis terus sih”

UUN    :”nyanyi aja biar diem!”

SYUA   :”ih.kamu aja yang nyanyi aku nggak mau”

UUN    :”nyanyi apa?balonku?pelangi?atau potong bebek angsa?”

            Kemudian vera mulai tersenyum sambil tertawa kecil.Dan mereka semua tertawa hingga vera sudah tidak menangis lagi.

SYUA   :”jadi sebenarnya kamu ada masalah apa sih ?cerita aja sama kami,siapa tau kami bisa bantu.”

RINA    :”iya..cerita dong ver..”

            Sambil mengusap air matanya.vera pun menceritakan apa yang sedang dia hadapi.

VERA   :”jadi gini..kalian tau kan aku itu bukan anak yang berasal dari keluarga  mewah seperti kalian,untuk biaya hidup aja ayah sama ibu aku banting tulang dengan sangat keras untuk menghidupi aku dan adik adik aku.”

UUN    :”yang jadi permasalahan kamu saat ini apa dong?”

VERA   :”sebentar lagi kan kita ujian..dan kita harus bayar uang SPP sampai 2 bulan selanjutnya..tapi jangankan untuk membayar itu,4 bulan yang udah aja aku belum bayar,gimana ne.aku takut nanti aku nggak bisa ikut ujian lagi..”

SYUA   :”oo..yaudah nanti kita pikirin jalan keluarnya iya?sepertinya kami bisa bantu,iya kan?(sambil melirik ke arah rina dan uun)”

RINA    :”iya.kami pasti bantu sebisa kami”

UUN    :”iya ver..jadi jangan sedih lagi iya..”

            Bell istirahat sudah di bunyikan.Semua murid termasuk syua,rina,uun dan vera berhamburan keluar kelas.Namun setelah membeli minuman vera kembali masuk ke dalam kelas.Tidak lama setelah itu rina masuk ke dalam kelas dengan wajah yang murung.

RINA    :”ver..kamu di panggil sama komite sekolah..”

VERA   :”iya rin..(sambil menghela napas)”
Rina dan vera pergi ke ruang komite sekolah bersama sama.
***
            Keesokan harinya rina, uun dan syua duduk bersama di dalam ruang kesenian dan membicarakan tentang masalah yang sedang di hadapi oleh sahabat mereka vera.

SYUA   :”jadi gimana?”

 RINA   :”apanya?”

 SYUA  :”ih.solusinya gimana?”

 RINA   :”ya kita bantu dong”

 SYUA  :”iya aku tau..caranya gimana?”

 RINA   :”owh!(sambil mengangguk anggukan kepalanya)”
                                                                                                                         
            Mereka terdiam beberapa saat.

SYUA   :”jadi gimana?”

UUN    :”gini aja..kita kan punya tabungan tu,nggak ada salahnya kan kalau kita sumbangin sebahagian buat vera?kan dia udah banyak bantuin kita dalam beberapa mata pelajaran!”

Dan tiba tiba.

SYUA   :”eh.(sambil menghentakkan meja)kalian pikir uang itu kayak kita metik daun di pohon apa?mikir dong..”

RINA    :”kok syua gitu sih..kasar banget”

UUN    :”ih..syua kesambet setan iya..”

Mereka terdiam sesaat.

SYUA   :”woy!marah dong.kok malah diem aja,aku udah capek capek akting juga..”

UUN    :”syua..jangan becanda gitu dong..”

SYUA   :”iya iya..sorry,aku kan lagi latihan untuk drama minggu depan,aku setuju kok sama ide uun..”

RINA    :”dasar syua..”
UUN    :”jadi kalian setuju kan?”

RINA    :”bener..aku setuju sama kamu..”

SYUA   :”okey,berarti besok kita udah siap beraksi.”
***  
            Keesokan harinya saat akan pergi sekolah mereka tidak langsung masuk ke dalam kelas melainkan masuk ke ruang komite untuk memberikan uang SPP milik vera.Setelah itu mereka baru masuk ke dalam kelas.Tak lama setelah mereka sampai vera masuk dengan mengangguk angguk kepalanya.

VERA   :”syua,ada yang aneh dari komite?”

SYUA   :”aneh?apanya?”

VERA   :”masak katanya uang SPP aku udah ada yang bayar?”

SYUA   :”o..iya?”

VERA   :”ia..beneran..”

SYUA   :”seharusnya kamu itu bersyukur..masih ada orang yang peduli sama kamu,dan masih ada yang perhatian sama kamu..”

VERA   :”iya..iya..tapi siapa yang udah bantuin aku?”

SYUA, :”ENTAH!!”
UUN,
RINA.

VERA   :”hah?”

UUN    :”iya..karena kami yang udah ban..”

            Syua menutup mulut uun yang akan mengatakan semuanya.

VERA   :”jangan jangan..kalian ya yang bayar?”

RINA    :”tu kan ketahuan..uun sih..”

VERA   :”jadi kalian yang bantuin aku?”

SYUA   :”ia sih ver..(sambil tertawa kecil)”

VERA   :”makasih ya rina,syua,uun..”

UUN    :”ia..sama sama..”

SYUA   :”iya ver..itu kan gunanya sahabat.membantu saat susah,tertawa bersama saat senang”

VERA   :”makasih..”

            Itulah akhir dari sebuah jalinan persahabatan mereka.Sahabat adalah seseorang yang memberi kita semangat saat gundah dan membantu kita saat susah.Hargailah sebuah persahabatan karena sahabat adalah sosok yang berarti di dalam kehidupan kita.Sahabat bukan hanya sosok yang hanya tertawa bersama,namun juga menangis dan susah bersama.

***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NASKAH DRAMA KOLOSAL UNTUK 8 ORANG

KEANGKUHAN SANG PUTERI RAJA BY : RAHMAYANI             Dahulu kala, di sebuah kerajaan yang bernama diamond crown tinggallah seorang raja dan permaisuri yang mempunyai seorang putra yang bernama pangeran Rawlins dan seorang puteri yang bernama puteri Quenna.                                                                                                                  ...

NEW CERPEN di sela sela sibuk kuliah :)

SELF IMPROVEMENT “Bagi seseorang yang selalu menang didalam hidupnya, kalah adalah pukulan yang terberat.”             Itulah yang sedang menimpa Hana.Hana adalah seorang gadis berusia 15 tahun yang selalu berhasil mengwujudkan harapannya.Dia terlahir dari keluarga yang berada, segala hal yang diinginkannya semua bisa didapat hanya dengan meminta kepada orang tua.Namun segala sesuatu tidak mungkin selalu berjalan seperti apa yang diinginkannya, terkadang dia terlalu yakin sehingga merendahkan orang lain dan berkata mereka tidak akan bisa, hingga pada satu titik kenyataan dia harus rela melepaskan harapan yang telah lama diinginkan hanya karena keangkuhan yang dia miliki. ***             Pemilihan peserta olimpiade tingkat provinsi akan dilaksana sebulan lagi, siswa siswi SMP di sekolah yang berprestasi beramai ramai mengisi formulir untuk penyeleksian siapa yang akan me...

NASKAH PENAMPILAN SINGKAT MASA LALU DAN MASA DEPAN

Jadul vs kekinian Rahmayani ZA Host jadul masuk : “assalamualaikum semua, apa kabar? baik? senang sekali malam ini kita bisa bertatap muka bersama..” Host kekinian masuk : “assalamualaikum, apa kabar semua? baik? alhamdulillah ya, sesuatu..ullala..cetarr” Host jadul : “eh, main masuk aja..” Host kekinian : “so what? ini jatah aku juga kok..emangnya kamu aja..” Host jadul : “eh, ini versi 90an” Host kekinian : “bukan..ini versi jaman sekarang” Host jadul : “jaman dulu” Host kekinian : “jaman sekarang” Host jadul : “jaman dulu” Host kekinian : “jaman sekarang” Host jadul : “jaman dulu” Host kekinian : “jaman sekarang” PROJECT POP – metal vs dugem Host jadul : “oke, kalau begitu kita versuskan aja..” Host kekinian : “oke.siapa takut! ZAMAN DULU VERSUS ZAMAN SEKARANG” O pening video VS 1 : Main permainan Host jadul : “jaman dulu itu, permainannya penuh dengan kebersamaan..semuanya berkumpul dan bermain b...